Zero DBD 2025: Pondok Pesantren Maskumambang Lakukan Fogging di Seluruh Area Pesantren

Fogging Pondok Pesantren Maskumambang

Gresik – Dalam upaya menjaga kesehatan lingkungan serta mencegah penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Pondok Pesantren Maskumambang menggelar kegiatan fogging dan pemeriksaan kesehatan lingkungan pada Jumat, 30 Mei 2025. Kegiatan ini menyasar seluruh area lembaga pendidikan yang berada dalam naungan pondok pesantren, mulai dari asrama, ruang kelas, hingga fasilitas umum seperti kamar mandi dan gang-gang kecil di sekitar lingkungan pesantren.

Fogging Pondok Pesantren Maskumambang
Pelaksanaan fogging di gedung Bannin Pondok Pesantren Maskumambang

Kegiatan fogging ini merupakan hasil kerja sama antara Pondok Pesantren Maskumambang, Pemerintah Desa Padangbandung, dan Puskesmas Kecamatan Dukun. Kolaborasi ini bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang bersih, sehat, dan bebas dari ancaman penyakit, khususnya yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti, pembawa virus DBD.

Ustadz Rifqy Zidane Firmansyah selaku Pembina Asrama sekaligus yang ditunjuk sebagai pengelola kegiatan tersebut, menyampaikan pentingnya upaya pencegahan penyakit di musim yang tidak menentu seperti saat ini. Ia menegaskan bahwa fenomena kemarau basah telah menyebabkan peningkatan kasus penyakit, termasuk DBD.

“Di musim yang tidak menentu ini, khususnya kemarau basah, banyak penyakit yang mulai menyebar, salah satunya DBD. Maka dari itu, kami di Pondok Pesantren Maskumambang merasa perlu mengambil langkah antisipatif demi menjaga kesehatan para santri dan civitas pesantren,” ungkap Ustadz Rifqy.

Tujuan utama dari kegiatan fogging ini adalah untuk mencegah penyebaran DBD di lingkungan pesantren, meningkatkan kesadaran warga pesantren terhadap pentingnya menjaga kebersihan, serta melindungi seluruh penghuni pesantren dari risiko wabah penyakit.

Penyemprotan fogging dilakukan oleh dua petugas dari Pemerintah Desa Padangbandung. Proses pengawasan terhadap dosis dan jenis obat dilakukan oleh Bapak Arif, yang merupakan Koordinator Pembasmian DBD dari Puskesmas Kecamatan Dukun. Selama kegiatan berlangsung, petugas didampingi oleh Ustadz Rifqy sebagai perwakilan pondok pesantren.

Kegiatan ini dilaksanakan secara menyeluruh dan sistematis. Penyemprotan dimulai dari area asrama santri, dilanjutkan ke ruang kelas, ruang kantor, kamar mandi, hingga seluruh halaman dan sudut kecil di lingkungan pondok. Tidak ada area yang dibiarkan terlewat, demi memastikan efektivitas tindakan pencegahan ini.

Fogging Pondok Pesantren Maskumambang
Pelaksanaan fogging di gedung MI-MTs YKUI Maskumambang

Diharapkan, kegiatan ini menjadi langkah awal bagi Pondok Pesantren Maskumambang untuk terus memperkuat komitmennya dalam menjaga lingkungan yang sehat dan aman. “Kami ingin memastikan bahwa pondok ini tetap menjadi tempat yang nyaman dan terbebas dari ancaman penyakit bagi seluruh santri dan pengasuh,” tutup Ustadz Rifqy.

Dengan adanya fogging ini, Pondok Pesantren Maskumambang menunjukkan keseriusannya dalam merespon ancaman penyakit di tengah dinamika cuaca, sekaligus memberikan contoh konkret bagaimana lembaga pendidikan bisa berperan aktif dalam menjaga kesehatan lingkungan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *