Di Ketinggian 1.800 MDPL, Reading Camp Maskumambang 2025 Menjadi Pembeda dari Tahun-tahun Sebelumnya

Reading Camp Maskumambang

Karanganyar – Pondok Pesantren Maskumambang kembali menggelar program tahunan, yakni Reading Camp yang sebagai upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas literasi dan menjaga kesinambungan mutu pendidikan di lingkungan Maskumambang. 

Kegiatan Reading Camp Pondok Pesantren Maskumambang tahun 2025 ini dilaksanakan dengan konsep yang lebih variatif dan lokasi yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, sehingga memberikan suasana baru bagi para peserta.

Direktur Sarana Prasarana & IT Pondok Pesantren Maskumambang, Ustadz Silahul Hamri, M.Pd., menjelaskan bahwa pelaksanaan Reading Camp berjalan dengan baik dan lancar.

“Alhamdulillah, pelaksanaan Reading Camp untuk para ustadz Pondok Pesantren Maskumambang berjalan dengan baik dan lancar. Kegiatan ini dilaksanakan mulai hari ini, Senin, 15 Desember 2025, dan akan berakhir pada Rabu, 17 Desember 2025,” ujar Ustadz Hamri.

Lebih lanjut, Ustadz Hamri menjelaskan bahwa Reading Camp tahun ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dilaksanakan pada tanggal 13-15 Desember 2025 yang bertempat di Pondok Pesantren Maskumambang dan dilanjutkan ke Batu, Malang. Sesi tersebut dikhususkan bagi para ustadzah se-cabang YKUI. Sementara itu, sesi kedua dilaksanakan pada 15-17 Desember 2025 yang bertempat di Tawangmangu, Jawa Tengah, dan dikhususkan bagi para ustadz.

Dalam penjelasan beliau, Reading Camp merupakan kegiatan rutin Pondok Pesantren Maskumambang yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas literasi, memperkuat tradisi membaca, serta memperdalam pemahaman terhadap karya-karya ilmiah dan keislaman. 

“Dalam reading camp ini, tidak hanya literasi, para guru tidak hanya difokuskan untuk membaca buku, melainkan diskusi bersama kelompok yang kemudian akan didiskusikan kembali dengan K.H. Nidlol Masyhud.” jelas Ustadz Hamri.

Reading Camp Maskumambang
Potret pelaksanaan diskusi kelompok dalam rangkaian kegiatan Reading Camp Maskumambang.

Dalam penjelasan beliau, Reading Camp merupakan kegiatan rutin Pondok Pesantren Maskumambang yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas literasi, memperkuat tradisi membaca, serta memperdalam pemahaman terhadap karya-karya ilmiah dan keislaman. 

Pada tahun ini, pelaksanaan Reading Camp untuk para ustadz terasa lebih istimewa karena bertempat di kawasan pegunungan Tawangmangu, Jawa Tengah, tepatnya di ketinggian sekitar 1.800 MDPL yang bersebelahan dengan Gunung Lawu. Suasana yang sejuk dan sesekali hujan turun menambah kenyamanan peserta sehingga para ustadz merasa betah dan lebih fokus dalam kegiatan.

Rombongan dari Maskumambang memulai perjalanan pada pagi hari pukul 05.40 WIB dan tiba di lokasi sekitar pukul 12.00 WIB. Kegiatan Reading Camp ini dibuka dan disambut langsung oleh Pemangku Pondok Pesantren Maskumambang, K.H. Nidlol Masyhud, Lc., Dpl.

Dalam sambutannya, K.H. Nidlol Masyhud menyampaikan beberapa poin penting. Pertama, para peserta diharapkan membaca buku secara lengkap dan tuntas serta memahami isi dan rincian yang ditulis oleh penulisnya. Kedua, peserta diharapkan dapat mengenal tokoh-tokoh penulis dalam buku tersebut dan mengenalkannya kepada generasi muda. Ketiga, beliau menekankan pentingnya menguatkan kembali nilai-nilai yang selama ini dijalankan di Maskumambang, khususnya dalam melanjutkan dakwah tauhid sebagai aktualisasi perjuangan pesantren.

Reading Camp Maskumambang

“Dengan melaksanakan kegiatan ini, kami berharap pulang membawa ilmu baru yang bisa diamalkan setelah kita baca. Semoga Allah Ta’ala melancarkan semua kegiatan ini dan seluruh peserta dapat meraih target yang telah ditetapkan,” kata K.H. Nidlol.

Dengan terselenggaranya Reading Camp ini, Pondok Pesantren Maskumambang berharap dapat terus melahirkan pendidik-pendidik yang berwawasan luas, berkarakter kuat, dan mampu menularkan semangat literasi kepada para santri dan generasi penerus.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *