Gresik – Pelaksanaan penyaluran uang infaq di lembaga keuangan sosial Pondok Pesantren Maskumambang, “Baitut Tabarru’ Maskumambang”. Penyaluran infaq tersebut telah resmi disalurkan pada Sabtu, 19 Juli 2025.
Penyaluran ini merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen Baitut Tabarru’ Maskumambang dalam menyalurkan dana infaq dan sedekah kepada pihak-pihak yang berhak menerima, khususnya anak-anak yatim yang sedang menimba ilmu di Pondok Pesantren Maskumambang.
Pimpinan Baitut Tabarru’ Maskumambang, Ustadz Moh Yusuf, S.Ag., memberikan penjelasan mengenai pelaksanaan kegiatan ini, “Alhamdulillah, ada hamba Allah yang memberikan infaq sodaqoh ke Baitut Tabarru’ Maskumambang, yang nantinya akan kami serahkan kepada penerima yang berwenang,”
“Penerima tersebut adalah anak-anak yatim yang menimba ilmu di Pondok Pesantren Maskumambang, mulai dari jenjang MI, MTs, MA, hingga SMK. Dengan total 40 juta rupiah, infaq ini kami salurkan untuk pembiayaan SPP selama tiga bulan ke depan,” ujar beliau.
Sebanyak 73 anak yatim menerima manfaat langsung dari bantuan ini. Bantuan ini sangat berarti dalam mendukung keberlangsungan pendidikan mereka di lingkungan pesantren. Selain memberikan kelegaan finansial bagi para santri yatim, kegiatan ini juga menjadi bentuk solidaritas dan kepedulian umat terhadap sesama.
Acara penyerahan secara simbolis dilangsungkan di Kantor Layanan Baitut Tabarru’ Maskumambang. Dalam kegiatan ini, penyerahan uang infaq diwakilkan oleh Ustadz Husni Mubarok, S.Pd, M.AP. sebagai simbol dari ijab qabul yang sah secara syariat.

“Semoga donatur mendapatkan balasan pahala jariah yang melimpah dari Allah, dan masuk syurganya Allah Ta’ala. Aamiin,” tambah Ustadz Yusuf.
Baitut Tabarru’ Maskumambang merupakan lembaga yang bergerak dalam pengelolaan dana infaq, zakat, dan sedekah dengan prinsip syariah dan transparansi. Lembaga ini telah beberapa kali melakukan penyaluran dana sosial kepada masyarakat dan santri di lingkungan Pondok Pesantren Maskumambang.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi umat Islam lainnya untuk ikut andil dalam kegiatan sosial dan membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan, khususnya para anak yatim yang masih menuntut ilmu. Semangat untuk saling berbagi diharapkan terus tumbuh dalam masyarakat sebagai bentuk nyata dari ukhuwah islamiyah.
Penyaluran dana melalui Baitut Tabarru’ Maskumambang juga menjadi bukti bahwa lembaga sosial berbasis pesantren memiliki peran penting dalam membantu dan memperkuat keberlangsungan pendidikan generasi muda.