KBIHU YKUI Maskumambang Siapkan Jamaah Lewat Manasik Haji; Total 79 Jamaah Terdaftar Tahun Ini

KBIHU YKUI Maskumambang

Gresik – Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) Yayasan Kebangkitan Umat Islam (YKUI) Pondok Pesantren Maskumambang kembali menggelar kegiatan manasik haji bagi para calon jamaah haji tahun ini. Acara berlangsung pada Ahad pagi di Aula Pondok Pesantren Maskumambang, dimulai pukul 08.30 hingga 11.30 WIB.

Pelaksanaan manasik haji kali ini disambut antusias oleh para jamaah. Dari total 79 calon jamaah haji yang sudah resmi terdaftar sebagai Calon Jamaah Maskumambang (CJM), tercatat 68 jamaah hadir mengikuti kegiatan bimbingan. Kehadiran mereka menunjukkan keseriusan dalam mempersiapkan diri menunaikan rukun Islam kelima tersebut.

KBIHU YKUI Maskumambang
Calon Jamaah Maskumambang saat melaksanakan manasik

Ustadz Mohammad Imdad, S.Pd.I, salah satu pembimbing KBIHU YKUI Maskumambang, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran kegiatan manasik kali ini. “Alhamdulillah, pelaksanaan manasik haji KBIHU YKUI Maskumambang hari ini berjalan dengan lancar dan sukses. Acara ini dimulai pukul 08.30-11.30 WIB dan bertempat di Aula Pondok Pesantren Maskumambang,” jelas beliau, Ahad (21/9/2025).

Dalam sesi pembukaan, Ustadz Imdad berkesempatan memberikan materi tentang teknis pelaksanaan ibadah haji, khususnya terkait Haji Tamattu’. Beliau menjelaskan perbedaan teknis pemberangkatan jamaah dalam dua gelombang. 

“Ketika jamaah masuk pemberangkatan gelombang pertama, maka jamaah lebih dulu tiba di Madinah. Sedangkan untuk jamaah gelombang kedua, langsung menuju Jeddah kemudian melaksanakan umroh terlebih dahulu di Makkah,” terangnya.

Selain Ustadz Imdad, kegiatan manasik juga diisi oleh Ustadz KH. Nidlol Masyhud, Ld., Dpl., juga salah satu pembimbing KBIHU YKUI Maskumambang. Dalam pemaparannya, beliau menekankan pentingnya mempersiapkan niat, menata hati, serta menjaga kesehatan fisik sebelum berangkat maupun ketika berada di Tanah Suci. “Jamaah harus siap secara ilmu, mental, dan fisik. Karena haji bukan hanya tentang perjalanan ibadah, tetapi juga membutuhkan kesiapan lahir batin,” tegas beliau.

KBIHU YKUI Maskumambang

Ustadz KH. Nidlol juga menguraikan tata cara ibadah umroh yang akan dilaksanakan ketika jamaah tiba di Makkah. Beliau menjelaskan tahapan mulai dari mengenakan ihram di miqot, melaksanakan thawaf di sekitar Ka’bah, shalat sunnah dua rakaat di Maqam Ibrahim, melanjutkan dengan sa’i antara Shafa dan Marwah, hingga menutupnya dengan tahallul atau mencukur rambut. Penjelasan tersebut disambut penuh perhatian oleh para jamaah yang hadir.

Manasik ini menjadi bagian penting dari persiapan para jamaah untuk memahami secara detail pelaksanaan ibadah haji dan umroh di Tanah Suci. Dengan bimbingan dari para pembimbing KBIHU YKUI Maskumambang, diharapkan seluruh jamaah dapat menunaikan ibadah haji dengan benar, sesuai tuntunan syariat, serta pulang membawa predikat haji mabrur.

Antusiasme jamaah yang hadir serta suasana khidmat selama kegiatan menunjukkan bahwa manasik bukan hanya sekadar simulasi, melainkan juga momen untuk memperkuat niat, menambah ilmu, dan mempererat kebersamaan antar jamaah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *