Gresik – Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan kompetensi santri kelas XII, SMK Maskumambang kembali melaksanakan kegiatan On the Job Training (OJT) lanjutan. Program ini berlangsung secara intensif dengan tujuan mengintegrasikan teori yang telah dipelajari di kelas dengan praktik di dunia kerja nyata, sehingga para peserta memiliki bekal matang sebelum memasuki dunia industri.
Kegiatan OJT tahap awal dimulai pada Sabtu, 19 Juli 2025, bertempat di ruang kuliah bersama SMK Maskumambang, yang berlangsung dari pukul 08.30 hingga 11.30 WIB. Pada tahap ini, para santri kelas 12 dari berbagai jurusan mendapat pengetahuan langsung dari praktisi, Bapak Wiwit Setiawan, S.Pd.I., SE., M.Pd.CPHRM, yang diundang langsung untuk memaparkan dasar-dasar industri kerja kepada santri.
Menurut Wakil Kepala Sekolah Bidang Urusan Kedinasan, Ustadz Agam Agustian, S.Pd, pelaksanaan OJT hingga tahap awal kini memasuki fase lanjutan. Beliau menuturkan:
“Alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan lancar. Hari ini adalah hari kedua bagi anak‑anak kelas 12 untuk melaksanakan training ini,”
Lebih lanjut, Ustadz Agam menjelaskan agenda kegiatan yang diadakan pada Senin, 21 Juli 2025.
“Pada hari ini, Senin (21/7/2025) dilaksanakan kegiatan on the job training lanjutan yang bertempat di ruang kuliah Bersama, mulai pada pukul 08.00‑10.00 WIB, dengan mengundang pemateri yang sama seperti kemarin,” ujarnya.

Selain materi teknis, SMK Maskumambang juga menyelenggarakan sesi khusus mengenai kedisiplinan. Untuk itu, TNI AD diundang sebagai narasumber tambahan yang memberikan pelatihan karakter dan kedisiplinan hingga menjelang waktu dhuhur.
Fokus Pada Kompetensi dan Karakter
Program OJT lanjutan ini menitikberatkan pada dua pilar utama:
- Kompetensi Profesional
Dengan materi lanjutan dari pemateri profesional, santri mendapatkan gambaran lebih detail mengenai standar kerja di bidangnya masing‑masing, termasuk praktik terbaik, etika kerja, dan kesiapan mental memasuki dunia industri. - Ketangguhan dan Disiplin
Kehadiran TNI AD dalam sesi kedisiplinan menegaskan pentingnya karakter yang disiplin dan tangguh sebagai modal utama generasi muda dalam membangun karier dan berkiprah di masyarakat.

SMK Maskumambang menegaskan filosofi pendidikannya: menyelaraskan ilmu dan akhlak. Program OJT adalah jembatan strategis dari teori ke praktik, SMK Maskumambang rutin menyelenggarakan kegiatan sejenis setiap tahunnya. Dengan melibatkan pemateri dari industri dan instansi yang dianggap mampu, kegiatan ini tidak hanya memberi pengalaman kerja nyata, namun juga membentuk karakter peserta melalui disiplin dan etos kerja yang tinggi.
Melalui OJT lanjutan ini, SMK Maskumambang berharap lulusan mereka siap terjun ke dunia industri dengan bekal kompetensi teknis, mentalitas disiplin, dan etika profesional. Ustadz Agam menambahkan bahwa kegiatan ini tidak sekadar pelatihan, tetapi merupakan bagian dari sinergi nyata antara dunia pendidikan dan dunia usaha, yang terus selaras dengan kurikulum dan kebutuhan industri saat ini.