Pekan Dakwah kembali bergulir, kali ini menyasar di wilayah perkotaan setelah sebelumnya sukses di wilayah pedesaan. Kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan MA YKUI Maskumambang Dukun Gresik bagi santri kelas 12 adalah bagian dari upaya menyiapkan para santri berjiwa dakwah dan bermanfaat bagi masyarakat serta lingkungannya. Pekan Dakwah Santri (PDS) 2025 kali ini adalah penyelenggaraan untuk yang kesembilan kalinya.
Sebelum lulus, para santri MA YKUI Maskumambang harus mengabdi meskipun hanya 10 hari. Menjadi imam sholat, mengajar Al Qur’an, kultum di masyarakat, mengajar di sekolah/madrasah ataupun TPA, melakukan bakti social dan serangkaian bentuk pengabdian lainnya.
Together we rise adalah slogan dalam pekan dakwah santri MA YKUI Maskumambang 2025. Harapannya tentu saja , dengan melangkah bersama dan bekerja sama maka tujuan dan cita-cita akan jauh lebih mudah tercapai. Adapun maksud dan tujuan pekan dakwah santri adalah melatih para santri berdakwah di tengah masyarakat, melatih rasa tanggung jawab, peduli dan mandiri.
“Anak-anak perlu dibekali tentang pengalaman bagaimana mereka berdakwah agar nantinya menjadi insan paripurna, bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungannya” ucap Ustadz Masrur Roziq, S.Pd.I selaku ketua PDS (Pekan Dakwah Santri) dengan senyum merona sesaat sebelum pemberangkatan santri pekan dakwah ke lokasi mereka diterjunkan.
Total sebanyak 97 santri dari kelas 12 diterjunkan dalam pekan dakwah 2025 kali ini yang dimulai sejak tanggal 13 hingga 23 Januari 2025. Mereka terbagi kedalam 9 kelompok. 5 kelompok putra dan 4 kelompok putri. Adapun lokasi pekan dakwah antara lain: MI Muhammadiyah 2 Banyuurip, MI Muhammadiyah 3 Gosari, MI Muhammadiyah 4 Ngemboh, MI Muhammadiyah 5 Canggaan, SDIT – SMPIT Al Ibrah, SD Al Madany Kedanyang, SD Muhammadiyah 1 GKB, SD Al Islam Morowudi serta SD Muhammadiyah 1 Kebomas.
“Selamat berjuang dan berdakwah para santri semuanya! Jaga nama baik madrasah, guru, orangtua, dan diri kalian semuanya. Lakukan yang terbaik sesuai dengan bekal dan kemampuan potensi kalian masing-masing. Saatnya kalian berdakwah, menjadi insan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitarnya! Selamat!” pesan ustadz H Nidhol Masyhud, Lc, Dpl selaku pemangku Ponpes Maskumambang saat melepas para santri pekan dakwah sebelum pemberangkatan. (HM)